Mengelola arus kas (cash flow) dengan baik adalah kunci utama keberlanjutan bisnis. Bisnis yang sehat tidak hanya bergantung pada profit, tetapi juga pada kemampuan mengatur pemasukan dan pengeluaran secara efektif. Dengan bantuan Xero accounting software, bisnis dapat lebih mudah memantau, mengelola, dan meningkatkan cash flow mereka. Berikut adalah beberapa strategi manajemen cash flow menggunakan Xero agar bisnis Anda selalu cuan.
Daftar isi:
1. Memonitor Cash Flow Secara Real-Time
2. Mengotomatisasi Penagihan (Invoicing) dan Pembayaran
3. Mengoptimalkan Rekonsiliasi Bank
4. Menganalisis dan Memprediksi Arus Kas
5. Mengelola Pengeluaran Secara Efektif
6. Kesimpulan
Dengan Xero accounting software, Anda bisa memantau arus kas bisnis secara real-time melalui fitur dashboard interaktif. Hal ini memungkinkan Anda untuk:
Salah satu penyebab utama masalah cash flow adalah keterlambatan pembayaran dari pelanggan. Xero accounting software dapat membantu dengan:
Invoicing otomatis: Buat dan kirim faktur penjualan secara otomatis ke pelanggan dengan menu repeating invoice.
Ilustrasi 2.1: Xero menyediakan fitur otomatisasi faktur (repeating invoice) yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan mengirim faktur penjualan secara otomatis dalam periode yang telah ditentukan. Repeating invoice yang telah dibuat dapat dicek pada bagian repeating di menu invoice.
Maka Xero akan otomatis mengirimkan invoice ke email customer sesuai tanggal invoice.
Pengingat pembayaran: Xero dapat mengirim notifikasi ke pelanggan yang belum membayar sebelum jatuh tempo.
Ilustrasi 2.3: Pada menu invoice reminder, pengguna dapat mengatur pengingat otomatis dalam berbagai interval waktu, seperti 3 hari sebelum jatuh tempo, serta 3, 7, 10, dan 15 hari setelah jatuh tempo. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengirimkan maksimal 5 pengingat kepada pelanggan.
Integrasi dengan payment gateway: Memungkinkan pelanggan membayar lebih cepat melalui kartu kredit atau transfer online.
Ilustrasi 2.5: Xero memungkinkan integrasi dengan payment gateway seperti Stripe, yang memudahkan pelanggan dalam melakukan pembayaran melalui kartu kredit atau transfer online. Integrasi ini membantu mempercepat proses pembayaran dan meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan bisnis.
Xero accounting software memiliki fitur rekonsiliasi bank otomatis yang dapat menghemat waktu dalam pencocokan transaksi. Dengan fitur ini, Anda bisa:
Menghubungkan rekening bank bisnis langsung ke Xero.
Mencocokkan transaksi secara otomatis untuk menghindari kesalahan pencatatan.
Memastikan saldo keuangan selalu akurat dan up-to-date.
Fitur laporan arus kas di Xero accounting software memungkinkan Anda untuk:
Menganalisis tren cash flow selama periode tertentu.
Memprediksi arus kas di masa depan berdasarkan data historis.
Ilustrasi 4.2 Xero menyediakan fitur short-term cash flow projection yang berfungsi untuk memperkirakan arus kas dalam jangka pendek berdasarkan data faktur dan tagihan yang belum dibayar. Xero menggunakan data faktur (piutang usaha) dan tagihan (utang usaha) yang belum dibayar untuk memperkirakan saldo akhir kas dalam periode tertentu yaitu 7 atau 30 hari ke depan.
Untuk menjaga cash flow tetap positif, bisnis harus bisa mengontrol pengeluaran. Xero accounting software membantu dengan:
Tracking pengeluaran bisnis: Memantau semua biaya yang dikeluarkan dalam bisnis secara rinci.
Approval workflow: Menyetujui atau menolak pengeluaran sebelum diproses.
Laporan pengeluaran: Mengidentifikasi area dimana pengeluaran bisa dioptimalkan atau dikurangi.
Manajemen cash flow yang baik adalah kunci agar bisnis tetap berjalan lancar dan berkembang. Dengan menggunakan Xero accounting software, Anda bisa lebih mudah mengelola pemasukan, mengurangi keterlambatan pembayaran, serta memantau kondisi keuangan secara real-time. Dengan strategi yang tepat, bisnis Anda bisa tetap cuan dan berkembang lebih pesat!
Ingin mengoptimalkan cash flow bisnis Anda dengan Xero? Hubungi tim Logiframe sekarang untuk konsultasi lebih lanjut